Beberapa kondisi kesehatan umum yang dialami wanita seiring bertambahnya usia meliputi hot flashes, libido rendah, perubahan suasana hati, kolesterol tinggi, kekeringan vagina, dan osteoporosis. Ketika gejala menopause ini parah, terapi hormon kadang-kadang direkomendasikan. Gejala ini dapat dikurangi dengan mengonsumsi suplemen Pueraria mirifica dan meningkatkan kadar estrogen secara alami.

Mungkin ada penelitian terbatas mengenai efektivitas Pueraria dalam mengobati gejala menopause, tetapi ramuan ini telah ditemukan oleh studi ini efektif dalam meredakan kekeringan vagina dan memperbaiki atrofi vagina dibandingkan dengan penggunaan plasebo.

Dengan kerontokan rambut yang merupakan kondisi keturunan, ada faktor lain yang menyebabkan penipisan seperti stres, kekurangan vitamin, peradangan folikel rambut, dan depresi.

Pada dasarnya, Pueraria mirifica menghilangkan folikel rambut yang tersumbat, menyeimbangkan hormon, meningkatkan aliran darah, membantu pertumbuhan rambut yang sehat, dan menutrisi kulit kepala serta folikel rambut untuk mencegah kerontokan rambut.

Rambut rontok juga bisa disebabkan oleh pasokan nutrisi dan darah yang buruk ke kulit kepala Anda. Pueraria mendukung kesehatan jantung dengan meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh sekaligus menjaga kesehatan rambut.

Peran penting lain dari estrogen dalam kesehatan Anda adalah mengontrol pergantian tulang. Ini adalah proses biologis di mana tulang lama dipecah untuk digantikan dengan tulang baru.

Hal ini dibuktikan dalam studi yang dilakukan pada tahun 2016 di mana kehilangan tulang melambat secara signifikan pada monyet pasca-menopause yang juga menderita osteoporosis. Mereka diberi diet yang diperkaya Pueraria selama 16 minggu.

Pada tahun 2014, studi lain dilakukan pada babon yang menghasilkan hasil yang sama. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah diet yang dipicu oleh bubuk Pueraria mirifica memiliki manfaat serupa pada manusia.

Ada bukti lemah yang membuktikan Pueraria bermanfaat untuk kolesterol darah, tetapi ini berpotensi memberikan pengaruh positif seperti yang dilaporkan dalam studi Jepang yang dilakukan pada tahun 2008.

Selama dua bulan, 19 wanita pasca-menopause diberikan plasebo atau suplemen Pueraria mirifica. Kesimpulannya jelas menunjukkan penurunan 17 persen kolesterol lipoprotein densitas rendah (kolesterol jahat) dan peningkatan 34 persen kolesterol lipoprotein densitas tinggi (kolesterol baik).

Tampaknya Pueraria meniru manfaat estrogen karena meningkatkan metabolisme gula dan karbohidrat. Secara teori, ini dapat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol dan mendukung penurunan berat badan dengan mengatur gula darah.